Pengetahuan Dasar Polipropilena dan klasifikasi berdasarkan monomer penyusunnya

Leave a Comment
Haloo sobat teknik. Kita mau membahas bahasan baru ,yaitu: Polipropilena. Apa itu polipropilena? Polipropilena(PP) adalah polimer dengan penggunaan terbesar ketiga didunia setelah PE dan PVC. Polimer PP ini memiliki keseimbangan sifat yang baik sehingga dapat kita temui di berbagai aplikasi, mulai dari kemasan makanan, perlengkapan rumah tangga, part otomotif, hingga peralatan elektronik. Dan berikut ini kami sajikan Pengetahuan Dasar Polipropilena dan klasifikasi berdasarkan monomer penyusunnya

Berdasarkan ilmu kimia, Polipropilena adalah suatu makromolekul Thermoplastic (dapat dilelehkan) rantai jenuh(tidak memiliki ikatan rangkap) yang terdiri dari gugus yang berulang.

gugus polipropilena
Secara umum, Polipropilena memiliki sifat mekanis yang baik dengan massa jenis yang rendah, ketahanan panas dan kelembaban, serta memiliki kestabilan dimensi yang baik.

Berdasarkan monomer penyusunnya, Polipropilena dapat dibedakan menjadi:

PP Homopolymer

yaitu Polipropilena yang disusun hanya oleh monomer polipropilena. Sifat utama dari jenis PP ini adalah kelakuannya, yang bahkan juga dimiliki pada temperatur tinggi, sehingga jenis PP ini memiliki temperatur transisi gelas 0'C, sehingga PP jenis ini bersifat getas dan temperatur rendah Pada sifat optis, jenis PP ini memiliki tingkat kebeningan sedang (translucent)

PP Random Copolymer

yaitu PP yang disusun oleh monomer propilena dan etena yang terusun acak dalam rantai PP. Random Copolymer dikenali terutama dari kebeningannya dan kelenturannya yang tinggi. Namun kekuatan dan kekerasannya kurang jika dibandingkan oleh PP homopolymer.

PP Impact Copolymer (ICP)

yaitu PP yang disusun oleh monomer propilena dan etilena yang terusun dalam 2 blok fasa, yaitu PP Homopolymer dan ethylene-propylene-rubber (EPR)
EPR menawarkan variasi sifat yang besar namun terutama dapat dikenali dari sifatnya yang memiliki ketahanan pembebanan kejut yang sangat baik. Termasuk pada temperatur rendah (memiliki temperatur transisi gelas -30'C) dan berwarna putih susu doff, berbeda dengan PP Homopolymer dan juga PP Random Copolymer.


Tabel Perbedaan ketiga jenis PP

Homopolymer
Random Copolymer
Impact Copolymer
Temperatur leleh
160-170 ‘C
135-140 ‘C
160-170’C
Temperatur transisi gelas
0’C
-10 ‘C
-30’C
Ketahanan benturan
-
+
+++
Kekakuan
++++
++
+++
Flexibilitas
-
++
+
Transparansi
+
++
-
Sifat unggulan
Kekakuan dan kemengkilapan tinggi
Kejernihan dan keuletan tinggi
Keseimbangan antara kekauan dan ketahanan impact

Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 komentar:

Post a Comment

Unone Indonesia. Powered by Blogger.